
Pembukaan dan Pembekalan KKN Prodi Farmasi STIKes Salsabila Serang Tahun 2025
Serang, 16 September 2025 – STIKes Salsabila Serang resmi membuka kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk mahasiswa Program Studi Sarjana Farmasi pada hari ini, Selasa 16 September 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di dua lokasi, yaitu Kelurahan Kemanisan dan Kelurahan Sukawana, Kecamatan Curug, Kota Serang.
Ketua Pelaksana KKN, Imam Lukmanul Hakim, M.Farm, menyampaikan bahwa kegiatan KKN merupakan bagian dari implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diterapkan di STIKes Salsabila Serang. “KKN menjadi mata kuliah wajib yang harus diikuti seluruh mahasiswa pada semester akhir, termasuk prodi S1 Farmasi. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku perkuliahan secara langsung di tengah masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Imam menjelaskan bahwa pemilihan lokasi KKN di Kelurahan Kemanisan dan Sukawana bertujuan untuk memberikan dampak nyata dalam bidang kesehatan, khususnya edukasi mengenai penggunaan obat yang tepat, penyuluhan kesehatan, serta pemberdayaan masyarakat dalam menjaga kesehatan keluarga. “Harapan kami, kedua kelurahan ini dapat menjadi desa binaan STIKes Salsabila Serang, sehingga kegiatan pengabdian kepada masyarakat bisa terus berkelanjutan dan bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Ketua STIKes Salsabila Serang Ibu Hj. Fathiyati, S.ST, Bd. M.Kes melepas 167 mahasiswa Farmasi angkatan 2022 dan telah diterima oleh Camat Curug Ibu Eni Sudaryani, S.ST., S.IP., MH. Dalam sambutannya beliau memberi nasihat kepada para mahasiswa “Bahwa untuk menjadi pintar itu tidak hanya dibekali perkuliahan dan praktikum saja tapi harus bisa bermanfaat untuk masyarakat salah satunya melalui kegiatan KKN ini”.
Kegiatan pembukaan KKN ini turut dihadiri oleh Camat Curug, Kepala Puskesmas Curug, Danramil Curug, Kapolsek Curug, Babinsa, Lurah Kemanisan dan Sukawana, dosen pembimbing serta seluruh mahasiswa peserta KKN. Rangkaian kegiatan akan berlangsung mulai 17 September hingga 27 September 2025 dengan fokus pada program edukasi, pemeriksaan kesehatan, dan penyuluhan farmasi komunitas. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya memperoleh pengalaman lapangan tetapi juga mampu berkontribusi langsung dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.